ManUnited-id - Jelang menghadapi Italia, catatan negatif menempel kepada Inggris. Perempat final bukan babak yang ramah terhadap negara yang menyebut dirinya sebagai pencipta olahraga sepakbola itu.
Tapi, sejarah buruk itu siap dihapuskan Inggris di Kiev, Minggu 23 Juni 2012 atau Senin dini hari 01:45 WIB, nanti. Tercatat tim negara Ratu Elizabeth II itu lima kali gagal melaju ke semifinal turnamen besar dunia sejak menjuarai Piala Dunia 1966. Kali terakhir Inggris menginjak babak empat besar hanya dua kali yaitu pada Piala Dunia 1990 lalu Piala Eropa 1996.
Salah satu nama yang turut merasakan kegagalan adalah Steven Gerrard. Pemain yang didapuk sebagai kapten tim di Piala Eropa 2012 itu ambil bagian pada dua kegagalan pada Piala Eropa 2004 dan Piala Dunia 2006. Rasa sakit akibat kekalahan itu akan dijadikan pelecut Gerrard saat menghadapi Italia nanti.
"Itu sangat menyakitkan. Dan karena rasa sakit yang saya pernah rasakan sebelumnya, saya akan mengerahkan semua yang bisa. Saya akan coba membuatnya berbeda kali ini," ujar Gerrard pada The Sun.
"Pada turnamen sebelumnya kami hanya tidak bisa menunjukan kapasitas kami. Tapi, penampilan kami makin kuat pada kompetisi ini. Itu membuat kami yakin bisa mengakhiri kutukan yang semua orang bicarakan ini," tekadnya.
Manajer Inggris, Roy Hodgson, juga sadar dengan kutukan tersebut. Peracik strategi yang menggantikan Fabio Capello hanya satu bulan jelang Piala Eropa 2012 itu juga menyatakan niatnya untuk mengakhiri statistik negatif.
"Kami harus coba untuk menghancurkan kutukan tersebut. Itu statistik buruk dan sangat negatif," tutur Hodgson menanggapi kutukan perempat-final tersebut.
Jika Inggris akhirnya bisa memupus kutukan di perempat-final, 'St George's Cross' sudah ditunggu oleh Jerman pada babak semifinal yang bakal digelar 21 Juni di National Stadium, Warsawa, Polandia. (one) bola.vivanews
Kucing Muntah Setelah Mengkonsumsi Suplemen
8 years ago
0 comments:
Post a Comment