ManUnited-id - Louis Saha memang mengalami masa-masa cukup indah saat membela Manchester United. Namun, striker asal Prancis ini juga punya pengalaman pahit saat berkostum Setan Merah.
Saha menceritakan kisah kehidupan saat masih di bawah asuhan Sir Alex Ferguson dalam buku barunya 'Du quartier aux Etoiles', atau 'Dari dalam kota ke bintang-bintang'.
Saha yang kini membela Tottenham Hotspur saat itu mengungkapkan, dirinya kena omelan Ferguson di jeda babak pertama pertandingan antara United melawan Everton, yang merupakan laga keduanya di United setelah bergabung dari Fulham pada 2004. Meski demikian, pemain berusia 33 tahun itu menilai hal itu wajar dilakukan Fergie.
Dia tampil mengejutkan dalam pertandingan tersebut karena dia mencetak dua gol di 45 menit pembuka untuk membantu United unggul 3-0, tapi saat itu Fergie malah memarahinya.
"Ketika saya menuju ke ruang ganti, saya merasa bangga. Begitu saya duduk, saya dikagetkan karena teriakan Sir Alex Ferguson," kata Saha seperti dilansir The Sun.
"Saya terkejut tapi ya, itu benar, dia berteriak dan berteriak kepada saya,” ungkapnya.
"Dia marah dan saya segera mengerti mengapa, dia tidak senang karena kami hanya unggul tiga gol ketika seharusnya kami bisa mencetak gol lebih banyak lagi untuk mengakhiri pertandingan,” ujarnya.
"Dia sangat marah tentang beberapa peluang saya yang gagal dan mengingatkan saya bahwa berada di level paling atas. Saya lalu lebih terkejut lagi ketika 45 menit kemudian Everton menyamakan kedudukan menjadi 3-3, dan Goodison Park terbakar,” kisahnya.
"Tapi, ada Ruud van Nistelrooy membantu saya melarikan diri dari mimpi buruk dengan gol injury time yang membuat kami menang 4-3," tandasnya.
Saha menghabiskan empat setengah tahun di Old Trafford setelah diboyong dari Fulham pada tahun 2004. Saha meninggalkan United untuk bergabung dengan Everton di tahun 2008 dan kini dia dipinjamkan ke Tottenham pada bursa transfer Januari lalu.
okezone
